Dapat Dukungan Bunga Jelitha, Syamsir Alam Gabung dengan Rans Cilegon FC, Anggap Rezeki Anak

Presenter dan pesepak bola Syamsir Alam mendapatkan dukungan penuh dari sang istri, Bunga Jelitha untuk merumput kembali menjadi pemain sepak bola profesional bersama Rans Cilegon FC. Syamsir Alam menegaskan bahwa sang istri, Bunga Jelitha tidak ada alasan menolak suaminya kembali menjadi pemain sepak bola profesional, lewat tim sepak bola milik Raffi Ahmad dan Rudy Salim, yakni Rans Cilegon FC. "Pas ditawarin sama Raffi dan Hamka, ya saya tidak ada alasan menolak. Pas saya cerita ke istri dia juga engga pikir dua kali buat ngedukung saya," kata Syamsir Alam ditemui disela sela buka puasa bersama Rans Cilegon FC, di Prestige Image Motorcars Pluit, Jakarta Utara, belum lama ini.

Pria 28 tahun itu mengakui, sang istri, Bunga Jelitha tidak menolak sang suami jadi pesepak bola lagi usai dikaruniai anak pertama, lantaran tahu karier Syamsir memang di sepak bola. "Bunga ketika dekat dan menikah sama saya, ya dia tahu kehidupan saya di sepak bola. Jadinya dia sangat dukung aku dan tidak melarang lah buat balik lagi ke sepak bola," ucapnya. Syamsir merasa tak masalah ia harus meninggalkan Bunga mengurusi anak seorang diri karena ia harus fokus mempersiapkan diri, mengikuti kompeitis Liga 2 bersama Rans Cilegon FC.

"Bagi saya ya ini sebuah rezeki dan tidak mungkin saya tolak, ini rezeki anak. Walaupun memang ada beberapa adaptasi lagi ya karena sudah lima tahun saya vakum sepak bola. Tapi so far sebulan ini tidak ada masalah," jelasnya. Agar mengembalikan lagi performanya di lapangan, Syamsir Alam menegaskan dirinya dipersiapkan oleh pelatih melakukan latihan khusus agar kemampuannya bisa kembali lagi. "Abis lebaran saya latihan terpisah sama pemain lain. Buat persiapan saya lah. Ya doain aja semoga kedepan bisa lancar," ujar Syamsir Alam.

Artikel ini merupakan bagian dari KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.

Related Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *